PENGERTIAN
TEORI
Teori adalah sekumpulan asumsi-asumsi yang bersifat
koheren yang digunakan untuk menjelaskan keterkaitan antara dua atau lebih
kejadian. Ada empat karakteristik utama tentang teori, yaitu :
1. Teori
memfokuskan pada hal-hal yang bersifat stabil untuk memahami pengalaman yang
terjadi pada kehidupan kita.
2. Teori
memampukan kita melakukan komunikasi secara efisien.
3. Teori
membuat segalanya mnjdi mungkin.
4. Teori
dapat menuntun kita dalam melakukan proses belajar tentang kejadian-kejadian yang
ada di dunia.
PERKEMBANGAN
TEORI MANAJEMEN
Secara umum perkembangan teori manajemen terbagi menjadi
tiga golongan utama yaitu teori manajemen klasik, teori manajemen perilaku,
teori manajemn modern.
ALIRAN
MANAJEMEN KLASIK
Teori manajemen klasik difokuskan pada usaha bagaimana
meningkatkan produktivitas kerja melalui tiga pendekatan , yaitu :
a. Manajemen
ilmiah
b. Prinsip-prinsip
administratif
c. Sistem
birokrasi di dalam organisasi
Teori iniberpendapat orang bekerja secara rasional untuk
pertimbangan kebutuhan ekonomi dengan cara meningkatkan produktivitas kerja
yaitu efisiensi kerja. Beberapa tokoh yang mengemukakan prinsip-prinsip ini
antara lain Frederick W. Taylor, Henry L. Gantt, Frank, dan Lilian Gilberth.
Teori
manajemen ilmiah
Frederick W. Taylor (1856-1915) mengemukakan filosofi
manajemen menjadi 4 prinsip utama yaitu :
a) Prinsip
pengembangan manajemen ilmiah yang diarahkan pada perbaikan metode kerja.
b) Prinsip
pemilihan tenaga kerja.
c) Pelatihan
dan pengembangan bagi karyawan.
d) Perbaikan
hubungan kerja.
Sistem
manajemen didasarkan pada sistem production-line
time studies. Studi ini masih bersifat tradisional dan waktu yang
dibutuhkan pekerja untuk menyelesaikan serangkaian pekerjaan. Sistem penentuan
upah dikenal dengan istilah different
rate system, yaitu sistem pengupahan yang didasarkan pada tingkat efisiensi
pekerja.
Kontribusi
teori manajemen ilmiah
Metode tersebut mampu meningkatkan produktivitas kerja,
akan tetapi bawahan akan merasa jenuh karena dia harus berhadapan dengan
kondisi kerja yang menuntut kerja cepat.
Henry
L. Gantt (1861-1919)
Henry L. Gantt adalah seorang tokoh yang mempertanyakan
sistem pengupaan yang dikemukakan oleh Taylor. Ia menemukan ide baru tentang
sistem pengupahan, yaitu sistem bonus. Selain sistem pengupahan, ia juga
mengemukakan teori tentang sistem penjadwalan keja dengan menggunakan suatu
bagan yang dikenal dengan istilah bagan Gantt (Gantt Chart). Bagan ini berfungsi untuk proses penjadwalan kerja
setiap orang setap harinya. Metoda tersebut kemudian dikenal dengan istilah Critical Path Method (CPM), Program Evoluation
and Review Technique (PERT).
The
Gilbreths (1878-1972)
Frank B. Dan Lillian M adalah suami istri yng
memperkenalkan teori studi gerak dan waktu (time
motion study) dan sistem kerja yang difokuskan pada kesejahteraan pekerja.
Menurut Gilbreth studi gerak akan meningkatkan semangat kerja karyawan sebagai
akibat dari adanya efisiensi kerja (manfaat fisik) dan manajemen lebih
memperhatikan pekerja.
Teori
Organisasi Klasik : Fungsi Administratif di Dalam Organisasi
Teori ini memfokuskan pada kebutuhan untuk menciptakan
suatu pedoman administratif dalam pengelolan organisasi yang komplek (misalnya
perusahaan). Beberapa tokoh lain yang mengemukakan teori dalam aliran
organisasi klasik antara lain Henry Fayol, Max Weber, Mary Parker Follet,
Chester I Barnard.
Henry
Fayol (1841-1925)
Henry Fayol dikenal
sebagai bapak manajemen klasik, karena ia adalah tokoh pertama yang
mengemukakan teori manajemen klasik. Teori ini berkaitan dengan kegiatan
operasional suatu kegiatan. Kegiatan operasional tersebut dijabarkan dalam 14
prinsip manajemen, yaitu :
a) Pembagian kerja.
Prinsip pembagian kerja diarahkan pada usaha spesialis pekerjaan untuk setiap
pekerja.
b) Wewenang.
Manajer memberi wewenang kepada bawahan yang berada di bawah pengendaliannya
untuk melakukan suatu pekerjaan.
c) Disiplin.
Setiap individu di suatu organisasi hendaknya dapat mematuhii setiap aturan
yang telah ditetapkan oleh organisasinya.
d) Kesatuan komando,
setiap pekerja seharusnya hanya memperoleh perintah dari seorang atasan.
e) Kesatuan pengarahan.
Setiap kegiatan operasional organisasi seharusnya di bawah pengarahan seorang
manajer.
f) Bawahan
lebih tertarik pada hall-hal yang secara umum dianggap baik.
g) Remunerasi.
Yaitu kompensasi hendaknya diberikan secara adil kepada setiap karyawan.
h) Sentrilisasi.
Yaitu proses pengambilan keputusan terpusat.
i) Adanya
tingkatan-tingkatan wewenang dalam suatu organisasi.
j) Ketepatan pengadaan sumberdaya.
Bahan baku dan karyawan hendaknya tersedia saat dbutuhkan.
k) Keadilan.
Manajer hendaknya bersikap adil kepada setiap bawahan.
l) Keseimbangan tenaga kerja.
Organisasi akan lebih baik bila mampu memelihara karyawan agar tetap bekerja di
organisasinya.
m) Inisiatif.
Para bawahan seharusnya diberi kebebasan untuk menyusun rencana kerja mereka.
n) Esprit de Corp.
Setiap anggota organisasi hendaknya diperlakukan sebagai suatu tim sehingga
mereka merasa menjadi anggota sebuah kesatuan.
Max
Weber (1864-1920)
Max Weber memperkenalkan teori birokrasi di suatu
organisasi. Birokrasi adalah suatu kegiatan yang diarahkan pada proses hirarkis
formal di dalam suatu organisasi.
Mary
Parker Follet (1868-1933)
Mary Parker Follet, memperkenalkan beberapa elemen baru
yang terkait dengan hubungan manusia dan struktur organisasional. Berdasarkan
teori ini, Follet mengartikan manajemen sebagai seni untuk mencapai sesuatu
melalui orang lain. Teori ini kemudian dikenal dengan “teori holistik”.
Chester
I Barnard (1886-1961)
Chester I Barnard menggunkan pengalaman kerja dan
pengetahuannya tentang sosiologi dan filosofi untuk memperkenalkan teori
organisasi. Menurut Barnard sebuah organisasi dapat efisien dan hidup apabila
tujuan organisasi seimbang dengan pencapaian keinginan dan kebutuhan anggota
organisasi. Keseimbangan tercipta apabila manajer memahami zone of indefference setiap individu yang ada dalam organisasi. Zone of indefference dalah suatu kondisi
yang diciptakan agar setiap individu bersedia menerima pekerjaan dan tanggung
jawab yang ada pada sejumlah pekerjaan yang saling terkait.
ALIRAN
PERILAKU : ORGANISASI ADALAH ORANG
Aliran perilaku muncul disebabkan karena pendekatan
klasik tidak mampu mencapai efiseinsi produksi dan harmonisasi kerja.
Teori
hubungan manusia
Hubungan manusia menggambarkan proses interaksi individu
di suatu organisasi, termasuk didalamnya adalah interaksi antara manjer dengan
para bawahan. Aliran peralihan hubungan manusia mencoba secara sistematis
mengkaitkan faktor sosial dan psikologikal untuk menciptakan hubungan manusia
yang efektig di suatu organisasi. Aliran ini adalah sebuah percobaan yang
dilakukan oleh perusahaan The Western Electric Company pada tahun 1924-1933.
Penelitian ini dikenal dengan istilah Hawnthorne
Studies. Setelah melakukan penelitian, Mayo menyimpulkan bahwa ternyata
variabel-variabel penerangan, upah, dan waktu kerja tidak mempengaruhi
produktivitas karyawan.
Dari
pendekatan hubungan manusia ke pendekatan ilmu perilaku
Mayo dan rekan menggunakan metode ilmiah dengan menggabungkan
ilmu-ilmu sosial (psikologis, sosiologi, dan antropologi), dan mencoba
mencetuskan ide ilmu perilaku. Para ilmuwan ilmu perilaku memandang manajemen
dan organisasi dari dua dimensi. Dimensi pertma memandang individu pada
dasarnya ingin diakui keberadaannya. Dimensi kedua mencoba untuk mempelajari
bagaimana seseorang berperilaku didalam suatu organisasi sebagai satu kesatuan.
Teori kebutuhan dari Maslow, mengemukakan seseorang akan
termotivasi untuk bekerja bila dapat terpenugi kebutuhannya. Selain Maslow,
tokoh lain yang berusaha menjelaskan sifat dasar manusia adalah Mc Gregor. Mc
Gregor membedakan dua alternatif asumsi dasar tentang manusia yang dikaitkan
dengan pandangan mereka terhadap komitmen kerja. Kedua asumsi tersebut dikenal
dengan teori X dan teori Y. Teori X menyatakan bahwa orang pada prinsipnya
tidak suka dengan pekerjaan, sehingga berakibat pada rendahnya komitmen kerja
seseorang. Sebaliknya teori Y menyatakan bahwa orang pada prinsipnya suka akan
pekerjaan, sehingga komitmen kerja untuk individu yang berada pada
karakteristik ini sangat tinggi.
ALIRAN
ILMU MANAJEMEN
Munculnya aliran terjadi pada awal perang dunia ke dua.
Saai itu Great Britain membutuhkan suatu teknik yang akan digunakan untuk
memecahkan masalah yang sangat kompleks. Great Britain kemudian membentuk
kelompok ynag disebut dengan tim riset operasi (operation research team), dan ternyata berhasil memecahkan masalah
yang timbul. Metode ini terus berkembang hingga saat ini semakin banyak orang
yang menggunakan eknologi komputer dan alat bantu matematika sebagai alat bantu
dalam membuat perencanaan maupun peramalan.
PENDEKATAN
SISTEM
Berdasarkan pendekatan sistem, suatu organisasi dipandang
sebagai sebuah kesatuan dari bagian-bagian yang saling terkait. Beberapa konsep
kunci yang terkait dengan sistem adalah :
a) Subsistem,
yaitu bagian-bagian yang membentuk sistem.
b) Sinergi,
suatu kondisi satu keastuan akan memberi hasil yang lebih baik daripada satu
bagian yang terpisah.
c) Sistem terbuka,
adalah sistem yang melakukan interaksi dengan lingkungan luar.
d) Sistem tertutup,
adalah sistem yang tidak dapat melakukan interaksi dengan lingkungan luar.
e) Batas sistem,
batas-batas yang memisahkan sistem dari lingkungannya.
f) Aliran,
proses keluar dan masuknya komponen-komponen.
g) Umpan balik,
bagian dari pengendalian sistem yang dilakukan dengan cara hasil kegiatan
dikembalikan ke[ada individu dengan tujuan dilakukan analisis dan tindakan
koreksi.
PENDEKATAN
KONTIGENSI
Pendekatan kontigensi atau pendekatan situsional adalah
suatu pandangan yang mengkaitkan dengan teknik manajemen pada kondisi atau
situasi yang dihadapi.
PENDEKATAN
DINAMIS
Pendekatan dinamis memandang setiap individu dan
organisasi selalu mengadapi dan menjawab perubahan menuju perbaikan. Dinamika
suatu organisasi menyebabkan munculnya kondisi-kondisi baru yang harus
dihadapi. Kondisi-kondisi tersebut antara lain adalah :
1. Lingkungan
organisasi baru
2. Tanggung
jawab sosial dan etika bisnis
3. Manajemen
dan globalisasi
4. Organisasi
melakukan investasi baru dan pengembangan investasi
5. Perubahan
dan pengaruh budaya
6. Tuntutan
kualitas.
Sloty Casino, Slots, Table Games - Mapyro
BalasHapusSloty Casino. Casino. 동해 출장안마 Slots. 50, 50, 김천 출장마사지 50, 50, หารายได้เสริม 50, 하남 출장샵 50. Welcome 군산 출장안마 to Sloty! Welcome to the most exciting and exciting slot game in the industry!